Senin, 03 Oktober 2011

Planet Nibiru Penyebab Kiamat 2012?

Bagian luar Tata Surya masih memiliki banyak planet-planet minor yang belum ditemukan. Sejak pencarian untuk Planet X dimulai pada awal abad ke 20, kemungkinan akan adanya planet hipotetis yang mengorbit Matahari dibalik Sabuk Kuiper telah membakar teori-teori Kiamat dan spekulasi bahwa Planet X sebenarnya merupakan saudara Matahari kita yang telah lama “hilang”.

Tetapi mengapa cemas duluan akan Planet X/Teori Kiamat ini? Planet X tidak lain hanya merupakan obyek hipotetis yang tidak diketahui?
Teori-teori ini didorong pula dengan adanya ramalan suku Maya akan kiamat dunia pada tahun 2012 (Mayan Prophecy) dan cerita mistis Bangsa Sumeria tentang Planet Nibiru, dan akhirnya kini memanas sebagai “ramalan kiamat” 21 Desember 2012. Namun, bukti-bukti astronomis yang digunakan untuk teori-teori ini benar-benar melenceng.
Pada 18 Juni kemarin, peneliti-peneliti Jepang mengumumkan berita bahwa pencarian teoretis mereka untuk sebuah massa besar di luar Tata Surya kita telah membuahkan hasil. Dari perhitungan mereka, mungkin saja terdapat sebuah planet yang sedikit lebih besar daripada sebuah obyek Plutoid atau planet kerdil, tetapi tentu lebih kecil dari Bumi, yang mengorbit Matahari dengan jarak lebih dari 100 SA. Tetapi sebelum kita terhanyut pada penemuan ini, planet ini bukan Nibiru, dan bukan pula bukti akan berakhirnya dunia ini pada 2012. Penemuan ini penemuan baru dan merupakan perkembangan yang sangat menarik dalam pencarian planet-planet minor dibalik Sabuk Kuiper.
Dalam simulasi teoretis, dua orang peneliti Jepang telah menyimpulkan bahwa bagian paling luar dari Tata Surya kita mungkin mengandung planet yang belum ditemukan. Patryk Lykawa dan Tadashi Mukai dari Universitas Kobe telah mempublikasikan paper mereka dalam Astrophysical Journal yang menjelaskan tentang planet minor yang mereka yakini berinteraksi dengan Sabuk Kuiper yang misterius itu.
Kuiper Belt Objects (KBOs)
Sabuk Kuiper menempati wilayah yang sangat luas di Tata Surya kita, kira-kira 30-50 SA dari Matahari, dan mengandung sejumlah besar obyek-obyek batuan dan metalik. Obyek terbesar yang diketahui adalah planet kerdil (Plutoid) Eris. Telah lama diketahui bahwa Sabuk Kuiper memiliki karakteristik yang aneh, yang mungkin menandakan keberadaan sebuah benda (planet) besar yang mengorbit Matahari dibalik Sabuk Kuiper. Salah satu karakterikstik tersebut adalah yang disebut dengan “Kuiper Cliff” atau Jurang Kuiper yang terdapat pada jarak 50 SA. Ini merupakan akhir dari Sabuk Kuiper yang tiba-tiba, dan sangat sedikit obyek Sabuk Kuiper yang telah teramati dibalik titik ini. Jurang ini tidak dapat dihubungkan terhadap resonansi orbital dengan planet-planet masif seperti Neptunus, dan tampaknya tidak terjadi kesalahan (error) pengamatan. Banyak ahli astronomi percaya bahwa akhir yang tiba-tiba dalam populasi Sabuk Kuiper tersebut dapat disebabkan oleh planet yang belum ditemukan, yang mungkin sebesar Bumi. Obyek inilah yang diyakini Lykawka dan Mukai telah mereka perhitungkan keberadaannya.
Planet-planet dalam susunan tatasurya
Peneliti Jepang ini memprediksikan sebuah obyek besar, yang massanya 30-70 % massa Bumi, mengorbit Matahari pada jarak 100-200 SA. Obyek ini mungkin juga dapat membantu menjelaskan mengapa sebagian obyek Sabuk Kuiper dan obyek Trans-Neptunian (TNO) memiliki beberapa karakteristik orbital yang aneh, contohnya Sedna.
Sejak ditemukannya Pluto pada tahun 1930, para astronom telah mencari obyek lain yang lebih masif, yang dapat menjelaskan gangguan orbital yang diamati pada orbit Neptunus dan Uranus. Pencarian ini dikenal sebagai “Pencarian Planet X”, yang diartikan secara harfiah sebagai “pencarian planet yang belum teridentifikasi”. Pada tahun 1980an gangguan orbital ini dianggap sebagai kesalahan (error) pengamatan. Oleh karena itu, pencarian ilmiah akan Planet X dewasa ini adalah pencarian untuk obyek Sabuk Kuiper yang besar atau pencarian planet minor. Meskipun Planet X mungkin tidak akan sebesar massa Bumi, para peneliti masih akan tetap tertarik untuk mencari obyek-obyek Kuiper lain, yang mungkin seukuran Plutoid, mungkin juga sedikit lebih besar, tetapi tidak terlalu besar.
“The interesting thing for me is the suggestion of the kinds of very interesting objects that may yet await discovery in the outer solar system. We are still scratching the edges of that region of the solar system, and I expect many surprises await us with the future deeper surveys.” – Mark Sykes, Direktur Planetary Science Institute (PSI) di Arizona.
Planet X tidaklah menakutkan
Jadi darimana Nibiru ini berasal? Pada tahun 1976 sebuah buku kontroversial berjudul “The Twelfth Planet” atau “Planet Keduabelas” ditulis oleh Zecharian Sitchin. Sitchin telah menerjemahkan tulisan-tulisan kuno Sumeria yang berbentuk baji (bentuk tulisan yang diketahui paling kuno). Tulisan berumur 6000 tahun ini mengungkapkan bahwa ras alien yang dikenal sebagai Anunnaki dari Planet yang disebut Nibiru, mendarat di Bumi. Ringkas cerita, Anunnaki memodifikasi gen primata di Bumi untuk menciptakan homo sapien sebagai budak mereka.
Illustrasi Terjadinya Impact
Ketika Anunnaki meninggalkan Bumi, mereka membiarkan kita memerintah Bumi ini hingga saatnya mereka kembali nanti. Semua ini mungkin tampak sedikit fantastis, dan mungkin juga sedikit terlalu detil jika mengingat semua ini merupakan terjemahan harfiah dari tulisan kuno berumur 6000 tahun. Pekerjaan Sitchin ini telah diabaikan oleh komunitas ilmiah sebagaimana metode interpretasinya dianggap imajinatif. Meskipun demikian, banyak juga yang mendengar Sitchin, dan meyakini bahwa Nibiru (dengan orbitnya yang sangat eksentrik dalam mengelilingi Matahari) akan kembali, mungkin pada tahun 2012 untuk menyebabkan semua kehancuran dan terror-teror di Bumi ini. Dari “penemuan” astronomis yang meragukan inilah hipotesa Kiamat 2012 Planet X didasarkan. Lalu, bagaimanakah Planet X dianggap sebagai perwujudan dari Nibiru?
Kemudian terdapat juga “penemuan katai coklat di luar Tata Surya kita” dari IRAS pada tahun 1984 dan “pengumuman NASA akan planet bermassa 4-8 massa Bumi yang sedang menuju Bumi” pada tahun 1933. Para pendukung hipotesa kiamat ini bergantung pada penemuan astronomis ini sebagai bukti bahwa Nibiru sebenarnya adalah Planet X yang telah lama dicari para astronom selama abad ini. Tidak hanya itu, dengan memanipulasi fakta-fakta tentang penelitian-penelitian ilmiah, mereka “membuktikan” bahwa Nibiru sedang menuju kita (Bumi), dan pada tahun 2012, benda masif ini akan memasuki bagian dalam Tata Surya kita, menyebabkan gangguan gravitasi.
Dalam pendefinisian yang paling murni, Planet X adalah planet yang belum diketahui, yang mungkin secara teoretis mengorbit Matahari jauh di balik Sabuk Kuiper. Jika penemuan beberapa hari lalu memang akhirnya mengarah pada pengamatan sebuah planet atau Plutoid, maka hal ini akan menjadi penemuan luar biasa yang membantu kita memahami evolusi dan karakteristik misterius bagian luar Tata Surya kita.

Senin, 26 September 2011

Striker asal Argentina Sergio Aguero tiba di kota Manchester untuk menyelesaikan proses transfer dari Atletico Madrid ke Manchester City.

Sergio Aguero Sergio Aguero of Argentina during the International Friendly match between France and Argentina at the Stade Velodrome on February 11, 2009 in Marseille, France.
Striker asal Argentina Sergi Aguero tiba di kota Manchester untuk menyelesaikan proses transfer dari Atletico Madrid ke Manchester City.
Menurut laporan The Sun, pemain berusia 23 tahun itu telah menyetujui kontrak berdurasi lima tahun dengan biaya transfer senilai 39 juta pound (sekitar Rp 542 miliar).
Pada akun Twitter Aguero tertulis, "Baru saja tiba di Manchester untuk menyelesaikan transfer dengan City. Semua berjalan lancar,"
City tetap mendatangkan Aguero meski pekan lalu transfer Carlos Tevez ke Corinthians batal. Tevez yang juga rekan satu tim Aguero di timnas Argentina tersebut dikabarkan bakal hengkang ke Serie A.
Aguero yang merupakan menantu legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, akan langsung menjalani tes medis sebelum menyelesaikan tanda-tangan kontrak dengan gaji sebesar 170 ribu pound (sekitar Rp 2,36 miliar) per pekan.
Ia tercatat telah mencetak 74 gol dalam 175 pertandingan untuk Atletico Madrid, sedangkan di timnas Argentina ia mencetak 13 gol dalam 30 pertandingan, termasuk dua gol di Copa America lalu.
Aguero merupakan salah satu pemain yang sudah lama diincar oleh manajer City, Roberto Mancini. Untuk mendatangkan Aguero ke Eastlands, City harus bersaing dengan Inter Milan, Juventus, dan Real Madrid.

Kamis, 15 September 2011

Hargreaves Merasa Jadi Kelinci Percobaan MU




Owen Hargreaves. REUTERS/Phil Noble
TEMPO Interaktif, Manchester - Owen Hargreaves membuat pernyataan yang mengejutkan mengenai bekas klubnya Manchester United. Hargreaves yang mencetak satu gol  saat mengawali debutnya di Manchester City mengatakan mendapat perawatan yang salah di klub Setan Merah.

Selama dua musim, Hargreaves harus menjalani perawatan karena cedera lutut. Kepada The Guardian, Hargreaves mengatakan : “Saya seperti menjadi kelinci percobaan dengan banyaknya metode penyembuhan itu. Tapi saat kamu harus tinggal untuk mencoba sesuatu dalam kondisi sulit, itu bukan pilihan bagi saya untuk mengatakan “Mari kita duduk dan istirahat enam bulan.”

Hargreaves mengatakan selama dirawat ia menerima suntikan yang membuat lutut dan tendonnya terasa lain. “Mereka mengatakan tendon saya akan membaik, tetapi saya merasa itu mudah seperti kaca yang mudah pecah(rapuh),” ujarnya.

Menurut dia, dokter yang merawatnya mengatakan suntikan itu akan membuat lututnya membaik dan tidak ada efek samping. Namun, nyatanya kondisinya tidak membaik. "Jika saya tahu reaksinya seperti itu, saya akan menolak melakukannya,” ujarnya. Ia mengatakan mencari tahu sendiri informasi tentang penyembuhan lututnya lewat metode suntikan itu.

Hargreaves juga mengklaim Sir Alex Ferguson memaksanya kembali ke tim meskipun belum sembuh benar. Hargreaves kembali dirawat saat turun membela Manchester United melawan Wolves. Selama tiga musim di Old Trafford, ia lebih banyak menggunakan waktunya untuk menyembuhkan cedera. Akhir musim lalu, Hargreaves mendarat di City setelah kontraknya habis di Manchester United.